Friday, February 27, 2015

Keanekaragaman Hayati Taman Nasional Komodo

Keanekaragaman Hayati Taman Nasional Komodo memang sangat kompleks dan bervariasi. Hal ini disebabkan pulau-pulau di kawasan Taman Nasional ini berada di area Wallacea Indonesia, yang merupakan area pertemuan antara lempeng Asia dan Australia. Oleh karena itu, satwa-satwa di Taman Nasional Komodo merupakan campuran dari satwa di Asia dan Australia. Tak mengherankan jika di kawasan ini banyak satwa-satwa langka yang populasi dan tingkat sebarannya sangat terbatas. Keunikan dan keanekaragaman hayati di Taman Nasional Komodo memang menarik perhatian semua pihak, tak terkecuali UNESCO sebagai organisasi di bawah naungan PBB, yang telah menetapkan kawasan Taman Nasional Komodo sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1991. Berikut uraian singkat mengenai ekosistem di Taman Nasional Komodo.

Keanekaragaman Flora

Ekosistem di kawasan Taman Nasional ini dipengaruhi oleh kondisi iklim yang cenderung agak kering, dengan curah hujan rendah, suhu udara tinggi, dan kemarau panjang. Kondisi tersebut tentu sangat mempengaruhi kenanekaragaman tipe vegetasi di sekitar kawasan. Beberapa tipe vegetasi yang terdapat di Taman Nasional Komodo antara lain:

Padang Rumput dan Hutan Savana
Tipe vegetasi ini mendominasi wilayah daratan, yang luasnya mencapai 70% dari luas daratan di kawasan Taman Nasional Komodo. Berbagai jenis rumput yang tumbuh di dalam kawasan antara lain Setaria adhaerens, Chloris barbata, Heteropogon contortus, Themeda gigantea, dan Themeda gradiosa. Hamparan padang rumput tersebut diselingi oleh pohon lontar (Borassus flobellifer), yang merupakan salah satu tumbuhan khas di Taman Nasional Komodo.

Hutan Tropis Musim
Tipe hutan ini mendominasi wilayah dengan ketinggian di bawah 500 meter diatas permukaan laut, dengan luas mencapai 25% dari luas daratan Taman Nasional Komodo. Beberapa jenis vegetasi yang banyak tumbuh di wilayah hutan tropis musim antara lain kesambi (Schleichera oleosa), asem (Tamarindus indica), dan kepuh (Sterculia foetida).

Taman Nasional Komodo

Gambar Komodo di Taman Nasional Komodo


Hutan Tropis Bukan Musim
Tipe hutan ini terutama berada di dataran menengah hingga dataran tinggi, dengan ketinggian di atas 500 mdpl. di tempat teduh, di bawah rindangnya pepohonan hutan biasanya banyak ditemukan lumut-lumut yang tumbuh di bebatuan. Beberapa vegetasi yang banyak ditemukan di perbukitan antara lain Collophyllum spectobile, Colona kostermansiana, Glycosmis pentaphylla, Ficus urupaceae, Mischarpus sundaicus, Podocarpus netrifolia, Teminalia zollingeri, Uvaria ruva, rotan (Callamus sp.), dan bambu (Bambusa sp.)




Keanekaragaman Fauna

Keanekaragaman fauna di Taman Nasional Komodo sangat bervariasi, hal ini dipengaruhi oleh posisi kawasan ini yang berada di zonasi transisi antara benua Asia dan Australia. Jenis-jenis Fauna yang terdapat di Taman Nasional Komodo antara lain:

Komodo (Varanus komodoensis)
Komodo merupakan satwa khas di Taman Nasional Komodo, dan hanya dapat ditemukan di Pulau Komodo, Pulau Rinca, Gili Montang, dan Nusa Kode. Anda tidak akan pernah menemukan binatang ini selain di pulau tersebut. Termasuk dalam kategori binatang pemakan daging atau karnivora, bahkan bangkai juga bisa menjadi makanan komodo. Komodo muda biasanya banyak ditemukan di pepohonan untuk menghindari predator lain, biasanya memangsa serangga, cicak, dan burung. Sedangkan komodo dewasa akan memangsa hewan-hewan besar, termasuk bangkai, seperti rusa, babi hutan, kuda, dan kerbau air. Saat ini, populasi komodo sangat sedikit, oleh karena itu, binatang tersebut memang sangat dilindungi, baik oleh pemerintah Indonesia maupun PBB. Terdapat kurang lebih 1.288 ekor di Pulau Komodo, 1.336 ekor di Pulau Rinca, 83 ekor di Gili Montang, dan 86 ekor di Nusa Kode. Komodo dapat ditemukan di semua tempat di keempat pulau tersebut, baik di hutan hujan, savana, hingga pantai. Pada bulan Juli-Agustus, merupakan musim kawin komodo, dan biasanya akan menghasilkan kurang lebih 30 ekor telur.

Mamalia
Terdapat kurang libih 32 spesies mamalia di Taman Nasional Komodo, beberapa jenis yang banyak ditemukan antara lain rusa (Cervus timorensis), anjing hutan (Cuon alpinus), babi hutan (Sus scrofa), Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis), kuda liar (Equus caballus) dan kerbau liar (Bubalus bubalis), musang (Paradoxurus hermaphroditus), tikus besar Rinca (Ratus ritjanus), dan kalong buah (Cynopterus brachyotis dan Pteropsis sp.)

Burung
Taman Nasional Komodo tergolong memiliki keanekaragaman jenis burung yang sangat bervariasi, merupakan perpaduan antara burung-burung dari Asia dan Australia. Setidaknya terdapat 128 spesies burung di kawasan Taman Nasional tersebut, beberapa diantaranya adalah burung gosong (Megapodius reinwardt), kakatua jambul kuning (Cacatua sulphurea), perkutut (Geopelia streptriata), tekukur (Streptopelia chinensis), pergam hijau (Ducula aenea), Philemon buceroides, burung raja udang (Halcyon chloris), dan burung kacamata laut (Zosterops chloris).

Reptil
Reptilia di kawasan ini juga cukup bervariasi, disamping komodo, setidaknya terdapat 37 spesies reptil, diantaranya adalah ular kobra (Naja naja), ular russel (Viperia russeli), ular pohon hijau (Trimeresurus albolabris), ular sanca (Python sp.), ular laut (Laticauda colubrina), kadal (Scinidae, Dibamidae, dan Varanidae), tokek (Gekko sp.), penyu sisik (Eretmochelys imbricata), dan penyu hijau (Chelonia mydas).

Keanekaragaman Hayati Perairan dan Lahan Basah

Ekosistem perairan Taman Nasional Komodo dipengaruhi oleh dampak El-Nino/La Nina, yang mengakibatkan naiknya suhu pada lapisan air laut, sehingga menimbulkan arus yang kuat.

Hutan Mangrove
Hutan mangrove banyak ditemukan di daerah basah yang tidak terkena hempasan gelombang. Hutan mangrove ini berperan sebagai benteng terhadap erosi. Perakaran mangrove juga sering dijadikan sebagai tempat pemijahan bagi beberapa jenis ikan, kepiting, udang, dan moluska. Jenis vegetasi yang banyak dijumpai di hutan mangrove antara lain Rhizophora sp., Rhizophora mucronata, dan Lumnitzera racemosa.

Terumbu Karang
Ya, setiap orang pasti akan terkagum-kagum melihat keindahan terumbu karang di Taman Nasional Komodo, yang merupakan terumbu karang terindah di dunia, dengan aneka bentu dan warnya, sehingga menyuguhkan pemandangan bawah laut yang benar-benar menakjubkan. Di ekosistem terumbu karang ini terdapat lebih dari 100 jenis ikan, 260 jenis hewan karang, dan 70 jenis bunga karang. Beberapa jenis invertebrata juga bisa dijumpai di sekitar terumbu karang.

Menikmati keanekaragaman hayati di Taman Nasional Komodo memang merupakan dambaan setiap orang. Tak mengherankan jika banyak wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang mulai melirik potensi wisata di Taman Nasional Komodo. Lihat selengkapnya pada artikel Potensi Wisata Taman Nasional Komodo.

Sumber :

www.komodo-park.com/

id.wikipedia.org/wiki/Taman_Nasional_Komodo

No comments:

Post a Comment

Silahkan memberikan komentar sesuai dengan materi artikel, menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dengan tidak menuliskan kata-kata singkatan tidak baku. Komentar yang hanya berisi satu atau dua kalimat saja akan dianggap sebagai komentar spam.

Paket Wisata Dieng

Paket Wisata Dieng

Menjelajah Negeri Di Atas Awan, penawaran spesial Paket Wisata Dieng. Calya Wisata : 0852-0009-6334
Penginapan Dieng

Penginapan Dieng

Reservasi Penginapan Dieng, lebih murah dan hemat, tetap berkualitas. Calya Wisata : 0852-0009-6334.
Sewa Motor Dieng

Sewa Motor Dieng

Jasa sewa motor murah di Dieng dengan berbagai pilihan menarik. Calya Wisata : 0852-0009-6334.
Sewa Tenda Dieng

Sewa Tenda Dieng

Jasa Penyewaan Tenda Camping di Dieng dan Gunung Prau 2.565. Calya Wisata : 0852-0009-6334.
Open Trip Gunung Prau

Open Trip Gunung Prau

Program spesial untuk Anda, Open Trip Pendakian Gunung Prau Dieng. Calya Wisata : 0852-0009-6334
Rental Mobil Dieng

Jasa Rental Mobil Dieng

JASA RENTAL MURAH MOBIL DIENG, melayani berbagai rute & tujuan. Calya Wisata : 0852-0009-6334.