Desa Wisata Ubud Bali

Orang Bali memang terlahir dengan jiwa seni sangat tinggi, tak terkecuali warga Desa Ubud yang merupakan salah satu desa wisata di Bali. Bagi mereka, bisa dibilang seni sudah seperti makanan sehari-hari. Salah satu contohnya adalah kegiatan anak-anak di Desa Ubud Bali, yang secara rutin belajar seni tari untuk melestarikan budaya nenek moyang mereka. Desa Ubud berada tidak jauh dari Denpasar, Ibukota Provinsi Bali, hanya sekitar satu jam menggunakan kendaraan.

Desa Ubud terkenal karena memiliki alam yang indah, terlebih lagi didukung potensi karya seni yang sangat tinggi. Bagi wisatawan yang bosan dengan suasana pantai, mengunjungi Desa Ubud Bali adalah salah satu pilihan terbaik. Nama Ubud memang sudah begitu populer bukan hanya bagi masyarakat setempat, namun juga masyarakat di seluruh dunia. Tingginya minat wisatawan untuk berkunjung ke Ubud membuat desa ini menjadi berkembang demikian pesat, sehingga sering disebut sebagai Desa Internasional.

Selain potensi keindahan alamnya, suasana desa yang harmonis, damai, tenang, serta kondisi masyarakatnya yang menjunjung tinggi nilai-nilai seni, menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Mungkin itulah sebabnya banyak seniman terlahir di Ubud. Bagi kebanyakan warga Ubud, kerja di bidang seni sudah merupakan panggilan hati, sehingga mereka menjalani profesi dalam bidang seni sudah tidak tanggung-tanggung lagi.

Sebagian besar masyarakat Bali memeluk agama Hindu, dan tarian-tarian atau karya seni yang mereka pertunjukkan berawal dari bagian ibadah keagamaan. Tak heran jika setiap penyelenggaraan upacara keagamaan di Bali selalu diikuti dengan tarian atau pertunjukan seni lain. Begitu pula sebaliknya, setiap pertunjukan seni di Bali selalu diiringi dengan do'a dan upacara keagamaan. Oleh karena itulah, bisa dikatakan bahwa seni hampir merupakan filosifi hidup bagi sebagian besar masyarakat Bali.

Menjelang Upacara Keagamaan Di Ubud Bali

Fenomena tersebut tentu terjadi di Desa Ubud. Bahkan warga desa tersebut begitu kental menjunjung tinggi budaya dan nilai-nilai seni. Bagi mereka, seni dan do'a sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan. Oleh karena itulah, tak mengherankan jika banyak wisatawan tertarik berkunjung ke Ubud untuk menikmati kedamaian, kenyamanan, dan kondisi sosial setempat.




Sudah sejak lama Ubud dikenal sebagai center of art, atau daerah pusat seni. Di desa tersebut, karya seni bisa dinikmati hampir disetiap tempat, bahkan di rumah ibadah atau Pura Anda bisa menikmati karya seni warga setempat. Banyak pelukis mempersembahkan karya untuk menghiasi Pura. Bagi mereka, mempersembahkan karya di Pura sama halnya dengan mempersembahkan karya untuk Sang Hyang Widhi.

Pertunjukan Seni Tari Di Ubud Bali

Karya seni di Ubud memang berkembang pesat, karena didukung oleh raja-raja yang berkuasa di wilayah Ubud. Hal ini bisa diliha di Puri Saren Ubud, pusat pemerintahan kerajaan Ubud. Dibangun pada abad ke 18, Puri Saren bukan hanya berfungsi sebagai pusat pemerintahan kerajaan Ubud, tetapi juga sebagai pusat kegiatan seni dan budaya setempat. Wisatawan bisa menemukan hasil karya seni berupa ukiran dan pahatan di Puri Saren Ubud.

Lihat ulasan lain tentang Tempat Wisata Ubud Bali atau cari informasi seputar objek wisat di Bali pada artikel Daftar Tempat Wisata Di Bali.