Wisata Pulau Derawan (Pantai Derawan)

Pulau Derawan adalah sebuah kepulauan yang berada di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Kepulauan ini terdiri dari beberapa pulau kecil dan gosong, serta memiliki sejumlah obyek wisata menarik, terutama bahari yang begitu populer. Pulau Derawan memiliki tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Pulau Derawan, Maratua, dan Biduk Biduk. Kepulauan ini memiliki sekitar 31 pulau kecil, yaitu Semut, Andongabu, Bakungan, Bantaian, Besing, Bonggong, Bulingisan, Derawan, Maratua, Nunukan, Panjang, Rabu-rabu, Sangalaki, Sangalan, Sapinang, Semama, Sidau, Tiaung, Pabahanan, Kakaban, Sodang Besar, Telasau, Tempurung, Bilang-bilangan, Manimbora, Blambangan, Sambit, Mataha, Kaniungan Besar, Kaniungan Kecil, dan Bali Kukup. Secara geografis, Pulau Derawan terletak di semenanjung utara perairan laut di Kabupaten Berau.

Potensi Wisata Pulau Derawan

Salah satu tempat wisata di Pulau Derawan yang banyak dkunjungi wisatawan dari berbagai penjuru dunia adalah Taman Bawah Laut. Memang, Pulau Derawan dikenal memiliki pesona pemandangan bawah laut yang sangat mengagum, tak mengherankan jika perairan kawasan ini sangat diminati oleh para penyelam kelas dunia. Terdapat empat pulau yang menjadi habitat satwa langka penyu hijau dan penyu sisik, yakni Pulau Maratua, Derawan, Sangalaki, dan Kakaban.

Kepulauan Derawan dikenal memiliki ekosistem sangat penting bagi keseimbangan alam, yakni terumbu karang, padang lamun, dan hutan bakau atau mangrove. Beberapa spesies ikan langka juga terdapat di ekosistem perairan lautnya, seperti penyu hijau, penyu sisik, paus, lumba-lumba, kima, ketam kelapa, duyung, serta ikan barakuda. Saat ini, Kepulauan Derawan dipromosikan sebagai kawasan wisata andalan Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Wisatawan dapat melihat proses bertelur penyu, menikmati keindahan pantai yang sangat bersih dan terawat, serta melakukan berbagai aktivitas di sepanjang bibir pantai.






Selain itu, kegiatan scuba diving dan snorkeling merupakan aktivitas wisata bahari paling populer, banyak diminati terutama oleh wisatawan mancanegara. Keberadaan terumbu karang yang tersebar di seluruh pulau menyuguhkan sebuah pemandangan dengan ekosistem bawah laut yang begitu mengagumkan. Biodiversitas yang sangat tinggi, menjadikan daya tarik tersendiri bagi wisatawan dari berbagai penjuru dunia untuk menikmati keindahan Taman Bawah Lautnya.

Keindahan di Pulau Derawan (Pantai Derawan)

Terumbu Karang Kepulauan Derawan

Kepulauan Derawan memiliki terumbu karang yang tersebar luas di seluruh pulau-pulau dan gosong, yang terdiri dari beberapa tipe, yaitu karang tepi, karang penghalang, dan atol. Di Pulau Derawan sendiri luas tutupan terumbu karang mencapai 17,41% karang keras, dan 27,78% karang tersebut. Bahkan di Pulau Panjang, luas tutupan lebih signifikan, yaitu 24,25% karang keras dan 34,88 karang hidup. Jumlah spesies terumbu karang juga cukup bervariasi, mencapai 460-470 spesies. Data tersebut merupakan hasil survey yang dilakukan oleh Survei Manta Tow 2003. Hal tersebut menunjukkan bahwa Kepulauan Derawan memiliki kekayaan biodiversitas sangat tinggi, namun masih di bawah Kepulauan Raja Ampat, Papua yang memiliki biodiversitas tertinggi di Indonesia. Terumbu karang ini menjadi daya tarik sangat potensial bagi para wisatawan, baik domestik maupun mancanegara. Tak mengherankan, jika akhir-akhir ini nama Pulau Derawan sebagai destinasi wisata melambung cukup tinggi.

Fasilitas Wisata

Kawasan yang dicalonkan menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2005 ini sudah memiliki sarana dan fasilitas penunjang pariwisata cukup memadai. Akses jalan, transportasi laut, dan fasilitas telekomunikasi yang sudah mampu menjangkau signal 3G. Selain itu juga terdapat banyak resort dan penginapan dengan harga dan fasilitas bervariasi, di sepanjang pantai. Namun, secara umum tarif resort dan penginapan di Kepulauan Derawan jauh lebih terjangkau dibanding dengan resort-resort yang ada di Bali.